Semacam Pasar Malam di Bulan Juni
Kali ini terdapat hampir 100 acara seni dan dipadatkan dalam waktu satu bulan.
if ( is_front_page() ) { ?> } else { ?> } ?> if ( is_search() || is_archive() || is_404() || is_feed() || is_attachment() || is_paged() || is_tag() || is_date() ) { ?> } else { ?> } ?>
Kali ini terdapat hampir 100 acara seni dan dipadatkan dalam waktu satu bulan.
Belakangan ini skena kopi di Jogja mulai menjadi semakin serius. “Seperti dunia seni rupa kontemporer saja”, begitu pikir saya asal-asalan sambil menyeruput kopi pagi saya hari ini.
“Bagaimana jika Jogja menjadi sebuah kota yang terlanjur juga? Bagaimana jika dalam perkembangannya, ia justru sedang merusak dirinya sendiri?”
Apa yang kalian bayangkan saat mendengar kata “studio seniman”?
Apakah yang saya rasa remeh temeh bagi para pelaku seni itu sebenarnya terasa penting bagi mereka yang ada di luar skena tersebut?
Para wisatawan seni pun bisa dengan mudah menemukan lokasi, kontak, jam operasional, dan website berbagai ruang seni di Jogja